RSS

Gunung Payung

GUNUNG PAYUNG

Gunung Payung merupakan nama sebuah pura dan juga pantai yang terletak di Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali. Letak dari pantai ini tidak jauh dari kawasan pariwisata BTDC Nusa Dua Bali dan hanya berjarak sekitar 1 km dari kampus Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Nusa Dua Bali. Hanya dengan membayar karcis parkir Rp. 2000 saja, pengunjung akan disuguhi pemandangan yang begitu memukau. Dapat dikatakan, Gunung Payung merupakan pantai terindah di areal Nusa Dua.
Lokasinya yang berada di sisi selatan kaki pulau Bali, membuat konfigurasi lahannya berupa tebing yang curam, seperti halnya di Pura Uluwatu. Untuk dapat mencapai pantainya, pengunjung harus menuruni sekitar 300 buah anak tangga. Meski begitu, rasa lelah yang ada akan terobati oleh indahnya lereng bukit Gunung Payung dengan pantai berpasir putih di bagian bawahnya.
Pantai ini tidak seramai Uluwatu atau pantai lainnya yang setiap harinya bisa dikunjungi hingga ribuan wisatawan. Pantai Gunung Payung merupakan pantai yang sangat tepat dijadikan tempat untuk menenangkan diri dan merefresh pikiran yang penat. Yang ada di sini hanyalah beberapa orang petani rumput laut dan terkadang juga ada beberapa orang yang memancing. Sedangkan untuk wisatawan biasanya tidak lebih dari 50 orang perharinya.
Pantai berpasir putih ini terkadang juga dijadikan tempat untuk bermain surfing. Namun tergantung kondisi ombak. Pantai ini lebih cocok dijadikan tempat untuk berenang. Karena ombaknya cukup jauh ketengah, sehingga air laut yang mencapai pantai tidak terlalu bergelombang.




By :  Sukariyanto
Photo by : Sukariyanto

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kabupaten Badung

Kabupaten Badung

Kabupaten Badung merupakan salah satu kapubaten di Bali dengan PAD terbesar. Pariwisata Bali terpusat di kabupaten ini khususnya di bagian selatan seperti Kuta, Jimbaran dan Nusa Dua. Badung bagian selatan berkembang sebagai tempat penyelenggaraan berbagai kegitanan wisata maupun MICE. Sedangkan Badung bagian utara kemudian didesign sebagai daerah penyangga pariwisata. Kabupaten Badung memiliki begitu banyak daya tarik wisata. Beberapa yang terkenal antara lain:

Pantai Kuta



Belum ke Bali kalau belum ke Kuta. Mungkin kalimat itu sering terlintas di benak wisatwan yang berkunjung ke Bali. Bagai mana tidak, daerah ini merupakan sebuah tujuan wisata turis mancanegara, dan telah menjadi objek wisata andalan Pulau Bali sejak awal 70-an.
Sunset merupakan daya tarik utama pantai ini. Sembari sunbathing menikmati indahnya sunset, pengunjung dapat menikmati berbagai produk yang ditarwarkan pedagang di pinggir panatai, seperti massage, kepang rambut, nail art hingga tattoo. Pengunjung juga dapat melakukan aktivitas lain seperti surfing, berenang, bermain bola atau pun bermain volley.
Tak jauh dari pantai juga terdapat pusat perbelanjaan “Beachwalk”, hotel, restaurant hingga bar dan night club. Pokoknya pantai ini all inclusive dah.

Teluk Jimbaran



Merupakan sebuah teluk yang terletak persis di selatan landasan pacu Bandara Ngurah Rai. Teluk ini meliputi Pantai Jimabaran dan Pantai Kedonganan yang tersohor dengan hidangan seafoodnya. Jimbaran dan Kedonganan memang terkenal dengan hidangan lautnya sejak puluhan tahun lalu.
Menikmati hidangan seafood di atas pantai berpasir putih sembari menikmati pemandangan alam yang indah dengan sunset, perahu nelayan, hingga pesawat yang hendak mendarat merupakan suasana khas pesisir Jimabaran.
Kedonganan dahulunya memang terkesan kumuh dengan banyaknya café – café liar yang berjejer di pinggir pantai. Namun kini, setelah ditata oleh BPKP2K pantai ini menjadi terlihat rapi dan bersih. Pengunjungpun akan merasa sangat nyaman saat menikmati hidangan khas jimbaran tanpa gangguan pedangang asongan ataupun pencemaran lingkungan.

Nusa Dua



Nusa Dua merupakan kawasan perhotelan yang diklola oleh PT.BTDC. selain sebagai pusat perhotelatn, Nusa dua juga dikenal sebagai pusat MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition) di Bali. Sebagian besar hotel di lingkungan Nusa Dua berkualifikasi *5. Berbagai perhelatan besar kelas dunia juga telah dilaksanakan di Nusa Dua seperti KTT ASEAN, KTT APEC, Democracy Forum, Miss World, World Culture Forum dll.
Di sisi lain, Nusa Dua juga memiliki pantai berpasir putih nan indah, di sini juga tedapat 2 buah pulau yang menjadi cikal bakal nama Nusa Dua. Salah satu pulau diantaranya yang bernama Pulau Peninsula juga memiliki atraksi yang unik yaitu “Water Blow”. Pulau ini juga sering dijadikan tempat pertunjukan seperti Nusa Dua Fiesta yang rutin digelar setiap tahunnya.

Tanjung Benoa



Tepat berada di bagian utara Nusa Dua, tanjung benoa merupakan pusat watersport di Bali. Daerah ini menawarkan begitu banyak pilihan watersport, seperti Banana Boat, Flaying Fish, Parasailing, jet ski, dll. Dikawasan ini juga terdapat banyak resort hotel dan restaurant. Dari Tanjung Benoa, juga dapat melihat atifitas pelabuhan Benoa.

Uluwatu


Satu lagi daya tarik wisata unik yang tak dapat dijumpai di tempat lain. Uluwatu merupakan sebuah pura yang terletak di atas tebing curam. Pura ini konon dibangun olah seorang pendeta yang berama Dang Hyang Nirartha yang kemudian mencapai moksa di tempat ini.
Pura Luhur Uluwatu akan semaki terlihat indah ritatkala senja menjelang. Pura di atas tebing dengan latar belaang sunset dan Samudra Indonesia ini mempu memukau semua wisatawan yang berkunjung kesana. Ditambah lagi dengan atrksi tari kecak membuat wistawan semakin betah berwisata di tempat ini. Namun, harus hati – hati. Jagalah barang bawaan anda dengan baik. Karena kalau sampai lengah, barang bawaan anda bias diambil oleh  kera – kera yang menghuni daerah tersebut.

Taman Ayun


Pura Taman Ayun dibangun pada tahun 1634 oleh raja pertama kerajaan Mengwi yang bernama  I Gusti Agung Ngurah Made Agung. Pura dengan taman yang indah ini pada tahun 2002 diusulkan oleh Pemda Bali kepada UNESCO untuk dimasukkan dalam World Heritage List. Pura Taman Ayun telah mengalami beberapa kali perbaikan.
Uniknya Pura ini dikelilingi oleh kolam yang cukup luas. Di bagian utama pura (Utama Mandala) terdapat banyak pelinggih atau bangunan suci yang berjejer rapi. Mulai dari atap yang bertumpuk 2, 3, 5, 7, 9, hingga 11 yang dalam bahasa Bali disebut Meru.

Air Terjun Nungnung



Air Terjun Nungnung memiliki ketinggian sekitar 70 meter dengan debit air yang cukup besar.  Air terjun ini dikelilingi pepohonan yang hijau sehingga membuat suasana disekitarnya sejuk dan segar. Berjarak sekitar 45 km ke utara dari Denpasar tepatnya di Desa Plaga, Kecamatan Petang Kabupaten Badung, tak jauh dari Jembatan Tukad Bangkung (Jembatan Plaga).
Untuk mencapai dasar air terjun dari tempat parkir perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki menuruni ratusan anak tangga yang sangat curam sepanjang kurang lebih 2 km melewati lembah. Diperlukan ekstra kehati-hatian sewaktu menuruni anak tangga ini karena cukup curam dan licin meskipun anak tangga tersebut sudah dibeton.

Di tengah – tangeh perjalanan melewati anak tangga juga disedikan beberapa bale bengong (gazebo) yang bias digunakan untuk beristirahat melepas lelah. Rasa lelah setelah melewati anak tangga pun akan terbayar ketika sampai di air terjun Nungnung yang begitu indah dengan udaranya yang sangat segar.

Selain yang telah disebutkan di atas, Kabupaten Badung masih memiliki banyak daya tarik wisata lainnya seperti : Sangeh, Pantai Padang - Padang, Pantai Pandawa, Pantai Suluban, Pantai Petitenget, Garuda Wisnu Kencana, Waterbom Bali, Monumen Bom Bali, dll.

Gambar by Google

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS